Menulis sebuah tulisan untuk blog hendaknya dilandaskan dengan unsur-unsur kesehatan baik dari sisi tulisan maupun dari segi sudut pandang mata. Blog yang baik adalah blog dengan konten yang sehat.
Apa yang ada di benak Kamu saat mendengar kata Sehat dan Sakit? Bisa dipastikan Kamu akan menjawab sehat itu berkaitan dengan tubuh makhluk hidup. Jawaban Kamu memang benar, tapi ‘sehat ‘ tidak selamanya dimiliki oleh makhluk hidup, benda mati juga bisa menyandang kata ‘sehat’ dan ‘sakit’. Sama halnya dengan blog, predikat ‘sehat’ dan ‘sakit’ juga layak disandang oleh sebuah blog.
Kembali ke topik pembahasan mengenai konten blog yang sehat. Aku selaku pemilik atau penulis blog (biasa disebut blogger) sangat memperhatikan isi konten atau tulisan yang akan aku share untuk pembaca yang kesasar masuk ke blog yang aku punya. Kenapa aku begitu memperhatikan isi tulisan yang akan di share di blog? Jawabannya semata-mata untuk memberikan yang terbaik untuk para pembaca yang mampir di blog ini. Lantas apa itu konten blog yang sehat? Apa ciri-cirinya? Apa sisi positif nya kalau kita menulis dengan konten yang sehat?
Nge-Blog (source: noblogandi)
Konten blog sehat dan blog sakit adalah
Secara ciri, konten blog yang sehat adalah blog dengan isi konten-konten yang sifatnya membangun. Dalam artian konten blog mampu memberikan semangat atau memotivasi atau mengajak para pembacanya untuk berpikir maju ke depan dan mengandung unsur belajar mengajar dalam hal apa-pun. Bukan cuma itu, blog yang sehat juga mengandung ide-ide baru, sebuah gagasan untuk hal yang positif ataupun pendapat terhadap suatu hal. Konten blog yang positif bisa juga berisi tentang pengalaman-pengalaman yang bisa di share kepada para pembaca. Blog yang berisi berita-berita atau yang informatif juga bisa dikategorikan dalam blog yang sehat kok.
Ada blog yang dikategorikan ‘blog sehat’ berarti ada juga blog yang dikategorikan ‘blog sakit’. Sejalan dengan blog yang dikategorikan sehat, blog dengan kategori sakit adalah kebalikannya. Blog yang termasuk kategori blog sakit (menurut pendapat aku) berciri dengan konten yang copy-paste atau konten yang diambil dari blog lain dan seolah itu adalah hasil karyanya sendiri. Yang seperti ini jangan dilakukan, ini bisa dikatakan sebagai pencurian hak cipta. Kalau copas boleh saja ASAL jangan lupa cantumkan sumbernya. Untuk foto juga demikian, jangan lupa cantumkan sumber foto yang dimasukkan ke dalam blog.
Selain konten copy-paste ada juga blog dengan konten terlarang yang bisa dikategorikan dalam ‘blog sakit’. Apa itu konten terlarang? Namanya juga terlarang pasti sesuatu hal yang kalau bisa jangan dibuat dibuat di blog kita. Konten-konten terlarang diantaranya, konten yang berbau pornografi seperti kumpulan foto telanjang, video porno, atau bahkan cerita-cerita sex.
Konten blog yang bagus dan berkualitas
Tentunya setiap penulis blog ingin blognya berisi konten yang bagus dan juga berkualitas. Karena, blog yang berkualitas akan menghasilkan :
- Tercapainya otoritas sang blogger dalam dunia blog
- Konten yang berkualitas sangat baik untuk menaikan traffic blog, ini berkaitan dengan SEO (Search Engine Optimisation)
- Konten blog yang berkualitas mampu meningkatkan penjualan (dalam hal ini meningkatkan penjualan diri atau personal brand).
Namun yang terpenting adalah bagaimana pembaca menemukan artikel-artikel yang menarik untuk dibaca dan artikel yang memang pembaca butuhkan.
Postingan kali ini yang bertema Konten Blog Yang Sehat belum sepenuhnya selesai sampai disini, Insya Allah kalau ada umur dan kesempatan akan aku bahas lagi dalam Konten Blog Yang Sehat (bagian 2) atau dibuat dengan judul berbeda tapi masih sejalur dengan postingan kali ini.
Dinneno Go-Blog 
adakalanya kita copas artikel dari blog lain ke blog sendiri dgn menyertakan sumbernya dan sang empunya juga udah memberi izin, dengan tujuan untuk menyebarkan informasi secara luas lagi, apakah copas yg aku maksud termasuk sehat atau enggak ya?
Kan disittu udah dibuat minta izin itu sah-sah aja.
saya salah satunya yang suka copas informasi yang saya anggap itu bagus dan harus disebarluaskan dan untuk kemaslahatan orang banyak dengan tetap menuliskan sumber dan meminta ijin. alasannya karena kebaikan ya harus disebarluaskan he he he, semoga sependapat, dan tidak dikategorikan ke dalam blog yang sakit, piss ah,,,
Memberi credit itu salah satu bentuk penghargaan atas karya cipta orang lain.
artikel yang sangat membantu, saya newbie jd lum taw apa2 tentang dunia blog. tapi apa salahnya mencoba. thanks gan mhon pencerahannya.
Intinya, blog sehat itu adalah blog yang konten-nya bermanfaat dan tidak melanggar hak cipta orang lain.
Maaf pak anda menhakimi seorang bloger yang COPAS itu bloger SAKIT. Tampa membedakan bloger COPAS yg selalu menyertai sumber dan izin dari AUTHOR/PENULIS dengan bloger yang COPAS tapi selonong boy dan terindikasi plagiat. Lalu bagaimana dengan seorang yang menulis artikel dengan melampirkan referensi dengan blog terkait.
MAAF SAYA MENILAI ANDA TERLALU SOK/ KACANG LUPA KULITNYA dan anda itu KATAK DALAM TEMPURUNG.
Coba anda ingat pertama kali anda memulai tulis artikel atau postingan pertama di blog anda,anda yakin itu hasil dari pemikiran anda atau itu credit anda sendiri, saya rasa TIDAK !!!
So semua Bloger berbeda skill,wawasan dan pengetahun jangan merendah kan seorang COPASTE artikel selagi dia masih tau aqidah bloging dan sopan santun dalam dunia bloger.
Maaf kalau ada kata saya yang kurang berkenang salam dari seorang yang bodoh dan suka COPAS tapi dengan aturan mainnya.
Terima kasih .
Saya rasa Anda kurang membaca tulisan ini dari awal sampai habis. Ditulisan ini sudah jelas-jelas saya katakan kalau copas boleh saja asal cantumkan sumber. Coba Anda baca baik-baik tulisan ini dari awal sampai habis sebelum ber-argumen panjang lebar.
Di baca sampai habis tulisan ini sebelum berkomentar
Anda seperti guru yang mengajar tapi tak tahu isi materi pembelajaran.
Atau mungkin anda kurang memahami maksudnya.
Makasih sharenya buat newbie seperti ane ini sangat berharga gan. Oh ya, kunjungan balik ya gan